♥●•٠·˙ Khayrunnisa' Ash-shalihah ˙·٠•●♥...

,,,^_^,,, Selamat menikmati ,,,^_^,,,

Sabtu, 30 Juli 2011

Laa Tahzan, Innallah ma'ana

Laa Tahzan, Innallah ma'ana

Sepenggal kalimat yang mungkin tidak asing bagi kita, bahkan seringkali kita yang melisankannya. Baik ketika kita menghibur saudari kita ataupun saat kita berusaha menghibur diri sendiri.

Namun...
Mari kita tanya kedasar hati kita, seberapa yakinkah diri kita akan makna dari ungkapan di atas ??
Seberapa  besar keyakinan dalam hati kita bahwa ALLAH betul betul bersama kita dan akan selalu menolong kita ??

ah.. Lebih sering hatikita memberi jawaban tak yakin, bahkan menyeret kita  pada titik PUTUS ASA (ini kalau aku dan kau ingin jujur)

Tapi mengapa sepenggal kalimat itu begitu bermakna tatkala diucapkan oleh Rasulullah kepada Abu Bakar ?? Ketika mereka berada di dalam gua bersembunyi dari kejaran kafir Qurays yang sudah ada di depan mata mereka, tatkala pelindung mereka hanya sebuah sarang laba-laba yang ALLAH sendiri menyebutnya sebagai rumah yang paling rapuh ??
(Kondisi yang amat sangat penting)

Yaa,,, Jawabannya adalah karena Rasullah yang melisankannya adalah hamba Allah yang sangat dekat dgn ALLAH, seorang hamba yang memiliki hubungan yang KUAT dengan ALLAH...

Saudaraku yang kucintai karena ALLAH, Insya Allah

Rasulullah dan Para Sahabatnya telah mengajarkan sekaligus mencontohkan kepada kita bahwa untuk membangun hubungan yang kuat dengan ALLAH, seorang hamba harus memperbaiki kualitas ibadahnya dan yang paling utama adalah ibadah SHALAT DAN DZIKIR kita

^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar