Sabtu, 19 Oktober 2013

SURAT UNTUK IBU



Assalamu’alaykum...

Bunda apa kabar ? kakak kangen sama bunda, semoga bunda baik-baik aja disana yah !!!
Kakak lagi sedih nda, bukan, bukan karena padatnya waktu kuliah, bukan pula karena teman-teman kampus ataupun dosen-dosen yang kakak gak suka atau karena gak punya uang lagi, tapi kakak sedih karena dengar ocehan dari adek.

Kakak denger kemarin gak makan lagi yah nda ?? dengan polosnya kakak bertanya kepada yuli “apa ga laper kalau gak makan ??”

Kakak dengar bunda sekarang malas kerja sejak apa yang bunda tanam bulan lalu gagal panen ?? Sejak tanaman yang kita tunggu-tunggu ternyata tidak menghasilkan buah yang bagus sehingga yang tersisa hanya kelelahan yang tiada habisnya mungkin hingga saat ini ...
Ada apa dengan bunda ?? kakak seperti tidak mengenal sosok bunda lagi !!! mana bunda kakak yang dulu ?? yang selalu semangat dan ceria, yang selalu optimis dan percaya bahwa rezeki seutuhnya dari ALLAH !!!
Kakak dengar bunda sekarang jarang shalat, kenapa nda ?? Bunda marah sama ALLAH ?? Bunda benci sama ALLAH ?? Bunda gak mau minta sama ALLAH ??

Bunda gak tau bahwa ALLAH itu punya semua yang bunda mau, ALLAH bisa beri segala hal yang kita butuhkan jika kita minta padaNya. Bagaimana ALLAH mau dekat dengan kita sedang bunda menjauh dariNya ??
Kakak tau bunda pasti lelah, bahkan sangat teramat lelah tapi bunda juga harus ingat bahwa hidup itu adalah Ujian, tidak ada yang sia-sia dimata ALLAH nda...

Bunda...
Kakak ingin bunda seperti dulu lagi, bunda dekat dengan ALLAH maka ALLAH akan sangat dekat dengan bunda. Hanya itu yang kakak inginkan !!

Bunda tau tidak ?? tidak dikatakan seseorang beriman sebelum ia diuji. Bunda tau ?? Nabi Ibrahim rela menyembelih Ismail anaknya. Anak yang sudah dinanti bertahun-tahun bersama istrinya, tapi demi kecintaannya kepada ALLAH, ia melakukannya dengan Ikhlas.
Bunda tau Sumayyah ?? Shahabiyyah yang rela ditancapkan besi panas nan tajam dari ubun-ubunnya sampai tembus kerahimnya. Bunda tau karena apa ?? itu semua karena kecintaannya kepada Islam dan kepada ALLAH !!! ia rela dibunuh dari pada harus bersumpah mengakui bahwa fir’aun adalah Tuhannya. Dan bunda tau kan bahwa mereka telah dijamin Syurga nya ALLAH.

Bunda pasti lebih paham daripada kakak makna “ujian” itu. Ketika ujian itu datang maka ketika itu juga ALLAH sedang memperhatikan kita. ALLAH ingin kita naik satu level ketingkat kehidupan yang lebih tinggi karena ALLAH tau kita mampu Nda... Kita Mampu !!!
Maka seharusnya kita bersyukur ketika ALLAH memberi cobaan berat dalam hidup untuk keluarga kita.
ALLAH memampukan kita untuk hidup, untuk tetap bisa kuliah, untuk tetap bisa sekolah walau ayah tidak bersama kita saat ini.

Bunda...
Jika ditanya apa hal terindah dalam hidup ini maka jawabannya adalah engkau
Jika ditanya hal tak terlupakan dalam hidup ini maka jawabannya adalah engkau
Jika ditanya moment terindah dalam hidup maka jawabannya adalah saat-saat bersama bunda.

Bunda...
Kakak yakin bunda mampu dan kuat.
Kakak tau bahwa bunda bukan hanya sekedar Ibu Rumah Tangga Biasa seperti ibu ibu lainnya, bunda lebih dari mereka semua.
Bunda kakak ingin semua kembali seperti semula.
Bunda, ini adalah proses dimana Derajat kita akan diangkat olehNya.
Bunda, kakak sayang bunda, kakak kangen bunda selalu dan selamanya.

Yang Mendekapmu Dalam Do’a

(Tulisan Pertama yang telah dibukukan oleh Format Publishing, Alhamdulillah)

2 komentar: