Kamis, 14 Juni 2018

Berat

Ya Alloh aku gak pernah nyangka bahwa ada manusia -manusia yang terlalu mencintai dunia, bahkan ketika disampaikan akan rusaknya akidah seseorang jika bertahan disini pun tidak menggoyangkan hatinya.

Mereka tetep keukeuh agar bertahan ditempat itu.
Yang bahkan suara adzan tidak pernah terdengar disini.

Mereka terlalu mencintai dunia, mereka dibutakan mata dan hatinya dengan nilai yang bernama rupiah.

Mereka ada.
Mereka keluargaku,
Subhanallah,

Aku berdoa, tak henti hentinya berdoa agar Alloh selalu menjaga hatiku, bukan hanya untuk manhajku, tapi untuk agamaku.
Aku berdoa untuk ia tak pernah goyah, walau orang-orang telah menghinakannya.

Aku berdoa untuk keluargaku, semoga Alloh membukakan sedikit saja cahaya dihati mereka.

Dan aku tak pernah berhenti berdoa untuk waktu yang selalu ada untuk aku kembali nanti

Sabtu, 02 Juni 2018

Kesedihanku,

Jadi itu tadi ada om-om yang panen sawitnya.
Biasa nama notanya ku buat "ginting eltor"
Iya, dia marga ginting dan mobilnya eltor, iya dia orang karo !!

Masak dia bilang "aduh suram x masa depanmu ku liat"
"kok ngomong gitu ? Emang Om Tuhan yang menentukan nasib manusia ??" jawabku uda emosi,

"iya uda kuliat dari pakaianmu sehari-hari" jawabnya sambil ketawa.

Terus aku diem dan gak lama ngomong "oh gitu ya, iya lah, makasihlah om uda di terawang ya" jawabku ketus.

Terus aku hampir aja nangis ya Alloh, gak tau kenapa, ya sedih . .  Pastilah,
Dia siapa bisa menjudge orang hanya dari penampilan,
Terus yang buat nyesek "ya Alloh, ayahku nyekolahin aku tinggi-tinggi pake keringet bercampur darah. Dia orang lain berani nya ngomong kayak gitu ya Alloh"

Pokoknya aku bencilah sama dia !!